Tuesday, 1 January 2013

Benda yang diduga "BOM PAKU" diamankan Tim JIBOM Kompi 2/B Sat Brimob Polda Sumut


Mengingat situasi Kamtibmas di wilayah Sumatera Utara pada umumnya masih diwarnai kejahatan konvensional dan jenis kejahatan-kejahatan lainnya yang menyebabkan terganggunya ketenangan, kenyamanan dan keamanan masyarakat dalam beraktifitas sehari-hari, Polri bertanggung jawab memberikan perlindungan, pengayoman dan pelayanan terhadap masyarakat, sebagai  penegak hukum serta pemelihara Kamtibmas sehingga dituntut mampu menciptakan rasa aman bagi masyarakat.

Pada Tanggal 29 Desember 2012 yang lalu, Unit Jibom Kompi 2-B Sat Brimob Polda Sumut pimpinan AKP Buala Zega, S.H, M.H melaksanakan Sterilisasi / Pengamanan sebuah benda yang diduga Bom di Gereja Katholik St. Josep Stasi Salaon Toba Paroki Pangururan di Desa Salaon Toba Kec. Ronggur Nihuta Kab. Samosir, pada saat menjelang perayaan natal dan menyambut Tahun Baru 2013.

Kegiatan tersebut dipimpin oleh Danton II Kompi 2/B yaitu IPDA Heri Sutikno sebagai Katim Jibom yang beranggotakan lima personil. Setelah mendapatkan perintah dari Danyon B Sat Brimob Polda Sumut KOMPOL Suryo Sudarmadi, S.Ik, M.H melalui Danki 2/B yang kebetulan pada saat yang bersamaan sedang melaksanakan Tugas ke Wilayah hukum Polres Labuhan Batu dalam rangka pengecekan personil yang sedang melaksanakan tugas BKO Polres Labuhan Batu. 
 
Kemudian atas perintah tersebut, Danki 2/B memerintahkan kepada Wadanki 2/B IPTU Agus Winarto, S.H agar segera memberangkatkan Tim Jibom menuju TKP di Desa Salaon Toba Kec. Ronggur Nihuta Kab. Samosir sekitar pukul 06.45 Wib. setibanya Tim Jibom dilokasi, Danki 2/B langsung disambut oleh Kasat Reskrim Polres Samosir AKP Hady Syahputra Siagian, S.H, untuk melakukan koordinasi.
Bahwa, Informasi menyebutkan adanya penemuan benda mencurigakan berawal ketika Camat Ronggur Nihuta Bapak Krimson Manalu mendapat pesan singkat dari seorang penelpon yang meneror dirinya dan menyebutkan bahwa adanya bom yang diletakan disamping Gereja.

Camat yang menerima pesan singkat itu langsung menghubungi salah satu warga untuk mengecek kebenaran informasi tersebut. Setelah di cek, disamping Gereja warga melihat adanya 2 buah botol kaca yang berisi paku, baterai yang dililit  kabel, atas temuan benda mencurigakan tersebut selanjutnya warga melaporkannya kepada camat dan langsung diteruskan ke kantor Polisi setempat.

Tim Jibom Kompi 2/B kemudian melaksanakan sterilisasi serta pengamanan benda yang mencurigakan itu di belakang Gereja Katholik St. Josep Desa Salaon Toba. Dalam pengamanan tersebut, personil Tim Jibom menggunakan peralatan standart Jibom diantaranya Body Armor, Metal Detektor dan Bomb Blanket dengan melakukan deteksi terlebih dahulu terhadap benda yang diduga Bom tersebut.

 
Akhirnya Tim Jibom Kompi 2/B berhasil mengevakuasi benda tersebut yaitu berupa dua buah botol yang didalamnya berisi paku, dua buah baterai dan kabel. Setelah dilakukan pemeriksaan dan tidak terdapat bahan peledak, selanjutnya Tim Jibom Kompi 2/B yang disaksikan juga oleh Kasat Reskrim Polres Samosir, mengangkat benda tersebut untuk diurai, selanjutnya dibawa dan diamankan ke Mapolres Samosir untuk dijelaskan kepada Muspida, Tokoh masyarakat dan Tokoh Agama oleh Kapolres Samosir AKBP Donny SH Damanik, S.Ik. bahwasanya benda tersebut bukanlah sebuah Bom.

Dalam kegiatan yang dilakukan oleh tim Jibom Kompi 2/B tersebut, Danyon B menilai bahwa kegiatan pengamanan yang dilakukan anggotanya adalah sudah sesuai dengan protap dan tahapan – tahapan penanganan Handak dengan baik dan tidak terdapat hal – hal yang dapat mengganggu kelancaran, keamanan dan keselamatan masyarakat sekitarnya.

Danyon B Sat Brimob Polda Sumut Kompol Suryo Sudarmadi, S.Ik, M.H saat dikonfirmasi, menyampaikan bahwa benda tersebut bukanlah merupakan Bom, karena setelah diurai hanya terdapat sebuah botol yang diisi dengan paku dan kemudian ditempelkan Baterei yang dililit kabel dan tidak ada handaknya, Jadi disimpulkan bahwa benda tersebut ditujukan hanya untuk menimbulkan terror dan rasa tidak aman ditengah masyarakat oleh orang yang tidak bertanggung jawab”.  

Ditambahkan Beliau, "bahwa pelaksanaan Tugas Sterilisasi dan pengamanan Handak ini selanjutnya akan kami laporkan hasilnya kepada Dansat Brimob Polda Sumut di Medan". Tegasnya. 

(tekkom)

Sunday, 23 December 2012

PEMBERIAN PENGHARGAAN KEPADA PERSONIL BERPRESTASI



PADA UPACARA PENGECEKAN PASUKAN PAM OPS LILIN TOBA 2012
di lapangan Makosat Brimob Polda Sumut 


Pemberian penghargaan ini berkaitan dengan Tim KLBM (Kemampuan Lapangan Brigade Mobil) Sat Brimob Polda Sumut yang meraih Juara I Lomba KLBM se Indonesia saat berkompetisi di Mako Korbrimob Polri Kelapa Dua, yang beranggotakan 15 personil yang terdiri dari Perwira dan Brigadir dari masing – masing perwakilan Detasemen sejajaran Sat Brimob Polda Sumut. Kepada seluruh personil Kasat Brimob Polda Sumut menyampaikan bahwa “Kemampuan Lapangan Brigade Mobil tidak hanya dimiliki oleh beberapa orang saja, tetapi harus dimiliki oleh seluruh personil Brimob, khususnya personil Sat Brimob Polda Sumut. Disampaikan bahwa, Personil yang hadir dalam upacara ini minimal sama kemampuannya dengan personil yang mendapat penghargaan sekarang ini.”


“Pembinaan kemampuan merupakan tanggung jawab kita bersama, terutama ditekankan kepada masing - masing Kaden dan Kasubden supaya menindaklanjuti serta mengarahkan anggotanya untuk tetap memelihara kemampuan, supaya prestasi ditahun mendatang tetap dapat dipertahankan.”

Dan diantara personil berprestasi yang tampil di Kelapa Dua ini didominasi oleh anggota – anggota yang baru masuk di Satuan Brimob polda Sumut, maka diharapkan tahun depan regenerasi diarahkan kepada anggota – anggota yang masih baru juga. Hal ini diharapkan Kasat Brimob “agar kita bisa mengukir nama Kesatuan sehingga kita disegani oleh Satuan – satuan Brimob yang lain.”



Kemudian disisi lain Kasat Brimob mengharapkan agar dikuranginya masalah pelanggaran – pelanggaran yang dilakukan oleh anggota, “bahwa ini adalah peran semua anggota yang dimulai dari pimpinan paling bawah sampai pimpinan atas agar senantiasa mengawasi setiap pelanggaran – pelanggaran yang dapat merusak nama Satuan, jangan sampai rekan - rekan kita yang telah mengukir prestasi ini dinodai oleh segelintir anggota yang  melakukan pelanggaran,” Kasat Brimob Polda Sumut menghimbau  agar pelanggaran – pelanggaran sekecil apapun segera dihentikan, apalagi sebagian besar pelanggaran yang terjadi dikarenakan masalah Narkoba. 


Kemudian kasat Brimob Polda Sumut juga menyampaikan penghargaannya kepada Kaden Gegana Sat Brimob Polda Sumut Kompol Irwan Jaya, S.ik.
Penghargaan ini diberikan atas prestasi dari personil Subden 1 Detasemen Gegana yang telah berhasil mengungkap tindak pidana yang dilakukan oleh oknum anggota Brimob dan anggota Polda Sumut serta sudah diserahkan kasusnya ke Direskrim Polda Sumut untuk dikembangkan dan ditindaklanjuti. “Bahwa hal yang menyangkut tindak pidana anggota ini kedepan tidak terulang kembali,” Tegasnya.

Keberhasilan ini merupakan yang kesekian kalinya yang dicapai oleh Detasemen gegana dibawah pimpinan Kasubden 1 AKP. Heriono beserta Tim CI.

(tekkom)




Saturday, 22 December 2012

PENGECEKAN PERSONIL SAT BRIMOB POLDA SUMUT DALAM RANGKA PENGAMANAN OPS LILIN TOBA TAHUN 2012



Satuan Brimob Polda Sumut menggelar upacara Pengecekan Kesiapan Personil dalam rangka rencana pengamanan Natal dan Tahun Baru 2013 di lapangan Makosat Brimob Polda Sumut Jl. KH. Wahid Hasyim no.3i Medan (Tanggal 22 Desember 2012).



Dalam arahannya, Kasat Brimob Polda Sumut Kombes pol. Drs. Setyo Boedi MH, S.H, M.Hum mengingatkan bahwa setelah selesainya kegiatan Serah terima Kakorbrimob Polri yang dipimpin Kapolri pada tanggal 15 desember 2012, agar seluruh anggota memahami dan selalu mengikuti serta mematuhi kebijakan - kebijakan yang diberikan oleh Kakorbrimob Polri yang baru, terutama atas perubahan penggunaan gampol yang harus kita respon positif sesuai dengan petunjuk dan perintah yang diberikan kepada Satuan.


Kasat Brimob juga menekankan tentang  kesiapan pasukan Sat Brimob polda Sumut dalam memback-up Satuan kewilayahan, “agar pada pelaksanaannya jajaran Sat Brimob Polda Sumut jangan sampai terlambat dalam memberikan bantuan operasional kepada Satuan wilayah yang memerlukan kekuatan kita.”



Penekanan ini disampaikan Kasat Brimob secara khusus kepada para Kaden, Kasubden dan Danton agar selalu memonitor (memantau) anggotanya sewaktu melaksanakan kegiatan back-up Satwil di jajaran Polda Sumut.



“Agar para Kaden dan kasubden menyiapkan pasukan setingkat SSK dan SST, serta mengencek kelengkapan perorangan, karena nantinya akan ada pengecekan dari pimpinan sampai sejauh mana kesiapan anggota, maka diharapkan kepada seluruh Kaden jajaran Sat Brimob Polda Sumut agar menginventarisir  tentang perlengkapan pendukung perorangan dengan mengedepankan keseragaman, maka apabila diadakan panggilan Luar Biasa (PLB) atau kunjungan Supervisi dari Korbrimob, pasukan Sat Brimob Polda Sumut sudah siap.”


Penekanan kedua, kasat Brimob menyampaikan tentang kebersihan lingkungan Asrama, baik di lingkungan Makosat ataupun Detasemen – detasemen terutama tentang penataan lingkungan yang sehat sesuai dengan program Gerakan Nasional Indonesia Bersih (GNIB) yang telah dicanangkan oleh pemerintah. Selain itu juga ditekankan tentang kerapihan perorangan, sikap tampang serta prilaku anggota itu sendiri agar tercipta sosok anggota yang berwibawa dan humanis.
 
Penekanan Ketiga yaitu tentang Operasi Kepolisian, yang pada saat ini Polri dilibatkan dalam kegiatan Pengamanan “Operasi Lilin tahun 2012” dengan sasaran pengamanan Natal dan Tahun baru 2013, bahwa kekuatan pasukan dalam mengantisipasi perayaan Natal dan Tahun baru kali ini agar betul - betul diantispasi tentang kerawan yang terjadi di wilayah hukum Polda Sumut dan membuat rencana pemetaan serta dislokasi kerawanan daerah.

(tekkom)

Monday, 17 December 2012

Perayaan NATAL Sat Brimob Polda Sumut Tahun 2012

Pada Hari Sabtu (15 Desember 2012) kemarin, Sat Brimob Polda Sumut menggelar acara Natal bersama di Aula Serbaguna Mako Sat Brimob Polda Sumut dimulai pada Pukul 16.00 Wib s/d Selesai. Perayaan Natal merupakan kegiatan yang Sakral dan rutin yang dilaksanakan Sat Brimob Polda Sumut pada setiap tahunnya.

Dalam Perayaan Natal kali ini mengangkat Thema "Kita Mengasihi karena Allah lebih dahulu mengasihi kita". (dengan Subthema: Dengan semangat Natal kita wujudkan Kasih Allah kepada sesama dalam melaksanakan Tugas sebagai Anggota polri untuk menciptakan Kamtibmas, Penegakkan Hukum, Kinerja dan Citra polri).

Dalam acara tersebut, Ketua Panitia Kompol. MT. Pasaribu, S.Pok mengadakan Prosesi penyambutan Kasat Brimob Polda Sumut dan rombongan yang disambut oleh Tari-tarian Pimpinan Ibu Kaden C Sat Brimob Polda Sumut AKBP Antony Surbakti beserta Ibu - ibu Bhayangkari lainnya.

Acara Natal diawali dengan kata Sambutan  Ketua Panitia dan dilanjutkan dengan acara persembahan anak - anak Sekolah Minggu dari Gereja Oikumene Sat Brimob Polda Sumut.
kemudian Kasat Brimob Polda Sumut memberikan bimbingan dan arahannya sebelum kegiatan hiburan dan berfoto bersama dilaksanakan.


Kegiatan Natal ini di Panitiai oleh Kompol MT. Pasaribu, S.Pok sebagai Ketua Umum, AKP Daud Pelawi sebagai Ketua Pelaksana Kegiatan dan dibantu oleh para Perwira jajaran Sat Brimob Polda Sumut.
Serta turut hadir dalam acara tersebut para Kaden dan Wakasat Brimob polda Sumut AKBP Ajuk Wibowo, S.Ik, serta para Pendeta yang mengisi acara tersebut diantaranya, Pdt. Luther lase, Pdt. Yafet marbun, Pdt. Parlindungan Situmorang dan Pdt. Karolus Sembiring.

Dalam sambutannya, Kasat Brimob Polda Sumut Kombes Pol. Drs. Setyo Boedi MH, S.H, M.Hum menyampaikan pesannya kepada para undangan yang hadir agar lebih meningkatkan kinerja dan meningkatkan kedisiplinan agar kita menjadi lebih dipercaya oleh masyarakat, dengan tetap mengedepankan kebenaran dan keadilan sehingga kita yang merupakan bagian dari masyarakat akan selalu mendapatkan tempat dihati masyarakat.
Kasat Brimob berharap  "Semoga makna Natal sebagai kelahirann Yesus yang penuh hikmat dengan nilai - nilai Rohaniyah yang luhur, benar - benar dapat diserap dan dihayati oleh umat Kristiani, sehingga dapat membawa keselamatan dan kerukunan bagi semua umat beragama di jajaran Polda Sumut, khususnya di Satuan Brimob Polda Sumut yang kita banggakan ini."  

Diakhir sambutan Beliau, kasat Brimob polda Sumut menambahkan "kiranya, damai Natal yang malam ini kita rasakan oleh semua orang, agar saling mengasihi, saling menghormati serta saling menghargai antar sesama Insan sebagai hamba Tuhan YME." 
(tekkom)

Thursday, 13 December 2012

Hari ANTI KORUPSI Internasional 2012

Dalam rangka memperingati Hari Anti korupsi Internasional yang jatuh pada tanggal 9 Desember 2012, Satuan Brimob Polda Sumut turut serta mendukung kegiatan tersebut sesuai dengan Maklumat Kapolri Nomor: Mak/1/XII/2011 tentang Pencegahan Korupsi, Kolusi dan Nepotisme, yang disampaikan oleh Kapolda Sumut kepada seluruh Satker dan Satwil sejajaran Polda Sumut pada tanggal 12 Desember 2012.

Bahwa sesuai dengan Surat Kapolri Nomor: B/3448/XII/2012/Humas tertanggal 5 Desember 2012 perihal Memperingati Hari Anti Korupsi Internasional 2012, agar pada masing - masing Satker dan Satwil menggelorakan, mendeklarasikan dan berkomitmen dalam memberantas KORUPSI, dan diharapkan agar seluruh Satker dan Satwil menggelar kegiatan yang bertemakan pemberantasan Korupsi dengan menggelar Banner dan pesan - pesan moral tentang Anti KKN dan Anti Kekerasan.

Selain itu penerapan PIN “PELAYANAN PRIMA ANTI KKN DAN KEKERASAN” merupakan upaya Polri membangun kepercayaan masyarakat dalam melaksanakan tugas sebagai Pelindung,  Pengayom dan Pelayan masyarakat yang melayani dengan prima.

Sesuai dengan Keputusan Kapolri Nomor: Kep/62/II/2012 tanggal 9 Februari 2012, tentang penggunaan dan pemakaian penggunaannya, digunakan sebagai atribut PIN Pelayan Prima yang di pasang pada pakaian sebelah kanan (diatas papan nama).

 
Adapun bentuk, ukuran  dan makna PIN adalah :

Ukuran:
Diameter      = 4,5 cm
Lingkar Luar  = 0,75 cm
Lingkar Dalam = 3 cm

Warna dan makna:
1. Lingkar Luar
a. Lingkar Luar pada bagian atas bertuliskan PELAYAN PRIMA dengan latar berwarna Kuning yang bermakna ” kebesaran dan keagungan hati nurani segenap personil Polri “.
b. Lambang Tri Brata ukuran kecil pada sisi kiri dan kanan.
c. Pada Bagian bawah bertuliskan ANTI KKN DAN KEKERASAN yang bermakna ” Keutuhan dan kebulatan tekad anggota Polri untuk penjadi Pelayan Prima, yang anti KKN dan Kekerasan “.

2. Lingkar Dalam
a. Lingkar dalam berlambang Tri Brata ditengah lingkaran.
b. Pada lingkar dalam berwarna hitam yang melambangkan; Keabadian dan sikap tenang;  yang bermakna, Harapan agar Polri selalu tidak goyah dalam situasi dan kondisi apapun, tenang, memiliki stabilitas nasional yang tinggi dan prima agar dapat selalu berpikir jernih, bersih dan tepat dalam mengambil keputusan.

Penggunaan PIN ini diharapkan dapat memberikan inspirasi dan motivasi bagi masyarakat bersama-sama dengan anggota Polri untuk tidak melakukan praktek KKN dan kekerasan (aksi brutal/anarkis), sehingga dengan demikian akan mendukung penyelenggaraan pemerintahan yang bersih dan tata kelola pemerintahan yang baik (clean government and good governance) dan kepatuhan masyarakat terhadap hukum dan guna tertib administrasi
.

Sementara Kasat Brimob Polda Sumut Kombes Pol. Drs. Setyo Boedi MH, M.Hum menyampaikan bahwa ‘’Secara rutin dan khusus, pengawasan dan pemeriksaan sering dilaksanakan oleh Irwasda Polda Sumut. Hal ini untuk mengecek pelaksanaan kegiatan operasional maupun pembinaan’’. Bahwa belakangan ini dimasing - masing Polda juga terus berupaya meningkatkan transparansi. Semua ini diharapkan dapat mengurangi KKN dan anggapan miring tentang Kinerja Kepolisian.’’

"Berani jujur?.... Hebat!"

(sumber: Tekkom - Rahmadanil, S.Kom)

Upacara "BUKADIK AK-49" Siswa Diktukba Polri Gel-II T.A. 2023

Hinai, Selasa (25/7/23).  Diktukba Polri merupakan tahap pendidikan dan latihan bagi calon Bintara Kepolisian yang telah melalui serangkaian...