Sunday, 17 January 2016

BINTRA TAJA ANGKATAN 42 SAT BRIMOB POLDA SUMUT 2016

Sat Brimob Polda Sumut dalam upaya memenuhi jumlah kekurangan personel pada tingkat Tamtama sebagai wujud regenerasi di kesatuan Brimob Polri, maka dalam bulan Januari 2016 ini, Sat Brimob Polda Sumut mendapat tambahan sebanyak 63 Personel Tamtama Angkatan ke-42 yang berasal dari Pusdik Brimob Watukosek. 

Penerimaan tambahan personel tersebut diatas merupakan target dari Kasat Brimob Polda Sumut  Kombes Pol. Nirboyo, Sik, Beliau menyampaikan rencana kegiatan Pelatihan dan Pembinaan Tradisi yang akan dilaksanakan tersebut saat mengadakan rapat Anev bersama Wakasat Brimob, para Kasi serta Kaden dan Kasubden.

Disamping untuk memenuhi DSP organisasi juga sebagai upaya menambah perkuatan Satuan dalam menghadapi kondisi dan situasi yang berkembang belakangan ini yang menjadi gangguan keamanan, Kekuatan Pasukan ini merupakan tolak ukur keberhasilan Polri dalam menjaga stabilitas kemanan dalam negeri termasuk menjamin terwujudnya Kamtibmas.


Dengan mempertimbangkan hal tersebut, maka Satuan Brimob Polda Sumut melaksanakan kegiatan latihan Pembinaan Tradisi Korps Brimob jajaran Sat Brimob Polda Sumut yang diisi dengan kegiatan peningkatan kemampuan dan keterampilan bagi Personel baru tersebut.

Kegiatan ini melibatkan Instruktur dan pembina sebanyak 20 personel yang diketuai oleh Kasubsi Binlat AKP M. Manullang, S.H, dengan materi yang diajarkan terdiri dari Perundang-undangan, Sejarah Brimob Sumut, Analisa Daerah Operasi, Navigasi Darat, Ketangkasan Lapangan Brigade Mobil dan Manouver ke wilayah Martabe Pancur Batu, Kab. Deli Serdang yang merupakan Pusat latihan Sat Brimob Polda Sumut dan lapangan Tembak.


Pelaksanaan latihan dilaksanakan selama 3 Hari yang dimulai dari tanggal 13  Januari 2016 sampai dengan tanggal 16 Januari 2016, dengan diawali Upacara Pembukaan yang dibuka oleh Wakasat Brimob Polda Sumut AKBP. Dheny Dariady, S.Ik, bertempat di Lapangan Makosat Brimob Polda Sumut Jl. KH. Wahid Hasyim Medan, serta dihadiri oleh seluruh Pejabat Teras Sat Brimob Polda Sumut. 

Dalam amanat Kasat Brimob Polda Sumut yang dibacakan oleh Wakasat Brimob, Beliau menyampaikan bahwa "Pelatihan Bintra Korps Brimob bagi personel Tamtama ini merupakan serangkaian proses sistem pembinaan Sat Brimob Polda Sumut, sehingga akan diperoleh Personel yang memiliki kemampuan tehnik dan taktik dalam rangka mengemban tugas serta tanggung jawab sebagai alat negara dalam penegakan hukum, pengayom, pelindung dan pelayan masyarakat, pelatihan ini dipandang pula sebagai bagian dari penggelaran kemampuan Brigade Brimob Polri sebagai tolak ukur kemampuan yang telah diperoleh dari lembaga Pendidikan dan perlu dikembangkan kembali sehingga siap dioperasionalkan mengingat tantangan tugas Polri kedepan akan semakin kompleks, karena dihadapkan pada berbagai macam gangguan keamanan yang terjadi”.

"Harapan yang akan dicapai dari hasil pelaksanaan latihan tersebut adalah pengenalan terhadap lingkungan tugas yang baru, penambahan kemampuan dan keterampilan masing-masing personel khususnya fungsi Brimob Polri, peningkatan disiplin, soliditas personel kepada satuan, loyalitas serta patuh kepada pimpinan, senior maupun sesama rekan di lingkungan Sat Brimob Polda Sumut,  sehingga mampu menjalankan tugas sebagai anggota Brimob Polri yang tangguh, profesional, proporsional dan tanggung jawab serta patuh hukum, humanis dan menjunjung tinggi HAM".

Kegiatan di lingkungan Makosat Brimob Polda Sumut dilaksanakan selama 2 hari meliputi Pemeriksaan Kesehatan yang dipimpin oleh Kasi Kesjas Sat Brimob AKP Buala Zega, S.H, M.Hum, pengetahuan Perundang-undangan oleh Wakaden Gegana Kompol Rokhmat, S.H, M.Hum, Sejarah Brimob Sumut dan Analisa Daerah Operasi oleh Wakasat Brimob Polda Sumut AKBP Dheny Dariady, S.Ik, Pengetahuan Jibom oleh Kompol Sutoyo, kemudian di hari ketiga dilanjutkan dengan Long March menuju Lapangan Tembak Martabe yang berkedudukan di Pancur Batu Kab. Deli Serdang dengan melintasi medan pegunungan, perkampungan dan jalan raya melalui rute yang telah ditentukan.

Pada siang hari, setelah peserta latihan tiba di area latihan, seluruh peserta Latihan melaksanakan kegiatan latihan GAG yang merupakan lokasi akhir dari kegiatan Manouver yang dilaksanakan oleh peserta Bintra Sat Brimob Polda Sumut tahun 2016, dan pada sore harinya pada pukul 16.00 Wib. Dilaksanakan Upacara penutupan Latihan yang dipimpin oleh Wakasat Brimob Polda Sumut yang ditandai dengan penyiraman bunga secara simbolis.


(Tekkom)

Sunday, 3 January 2016

Kakorbrimob Polri 2016

Irjen. Pol. Drs. Murad Ismail
(lahir di Waihaong, Nusaniwe, Ambon, Maluku, September 1961) adalah seorang perwira tinggi Polri yang sejak 31 Desember 2015 mengemban amanat sebagai Kepala Korps Brimob Polri menggantikan Irjen. Pol. Robby Kaligis.[1] Sebelumnya ia menjabat sebagai Kapolda Maluku pengganti Brigjen Pol Muktiono.

Murad, lulusan Akpol 1985 ini berpengalaman dalam bidang Brimob. Jabatan terakhir jenderal bintang satu ini adalah Wakapolda Maluku dan Kapolda Maluku.

Murad Ismail
Kepala Korps Brimob Polri
Masa jabatan
31 Desember 2015 – Sekarang
Didahului oleh Irjen. Pol. Robby Kaligis
Kepala Kepolisian Daerah Maluku
Masa jabatan
Desember 2013 – 31 Desember 2015
Didahului oleh Brigjen Pol Muktiono
Digantikan oleh Brigjen Pol Ilham Salahudin
Wakil Kepala Kepolisian Daerah Maluku
Masa jabatan
April 2013 – Desember 2013
Didahului oleh  Kombes Pol Herry Prastowo
Digantikan oleh Kombes Pol Musa Ginting
Informasi pribadi
Lahir September 1961
Bendera Indonesia Waihaong, Nusaniwe, Ambon, Maluku
Alma mater Akademi Kepolisian (1985)
Agama Islam
Dinas militer
Pengabdian Indonesia
Dinas/cabang Lambang Polri.png Kepolisian Negara Republik Indonesia
Masa dinas 1985 – Sekarang
Pangkat Inspektur Jenderal Polisi
Unit Brimob



#Sumber: https://id.wikipedia.org/wiki/Murad_Ismail

Friday, 18 December 2015

Polda Sumut Antisipasi Kerusuhan Pilkada Nias Tahun 2015

Kapolda Sumut: "Pengamanan di Nias, kita `back up` dengan Pasukan Brimob"


Kepolisian Daerah Sumatera Utara Irjen Pol. Ngadino, S.H, M.M telah melakukan sejumlah langkah untuk mengantisipasi kerusuhan dalam penyelenggaraan pemilihan kepala daerah di kabupaten-kabupaten Kepulauan Nias.

Dalam pertemuan dengan kalangan media di Medan, Senin, Kapolda Sumut mengatakan, pihaknya telah mendata berbagai kemungkinan yang berpotensi menjadi kerusuhan dalam penyelenggaraan pemilihan kepala daerah (pilkada) di Kepulauan Nias.

Berdasarkan pengalaman pada pilkada sebelumnya Pemilu 2014, salah satu daerah yang memiliki kerawanan tinggi adalah Kabupaten Nias Selatan. Karena itu, pihaknya telah melakukan berbagai langkah antisipasi, termasuk pengerahan personel Satuan Brimob ke Kepulauan Nias.

Menurut beliau, pengerahan personel Satuan Brimob bukan hanya untuk penindakan, tetapi pencegahan kerusuhan yang bisa saja terjadi. Selain pengerahan personel, pihaknya lebih mengharapkan masyarakat untuk berpartisipasi dalam menjaga kualitas pilkada. Salah satu upaya yang perlu dilakukan masyarakat adalah tidak terlibat dalam berbagai bentuk penyelewengan dan melaporkan pelanggaran yang terjadi.

"Sampai saat ini, kita belum melihat ada indikasi kerusuhan, semoga saja tidak muncul," kata mantan Wakabaharkam Polri itu. Terbukti dalam pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) di Nias (Nias Barat, Nias Utara dan Nias Selatan) yang dilaksanakan dari tanggal 9 Desember sampai dengan Rapat Pleno 17 Desember 2015,  diapresiasi oleh Komisi Pemilihan Umum Pusat. Hasil pilkada diharapkan bisa diterima publik. Keberhasilan ini harus terus dijaga sampai proses Pilkada tuntas. Adapun jika ada kekurangan kecil di tingkat bawah bisa dikoreksi di tingkat pleno kabupaten nantinya.

Demikian disampaikan Hadar Nafis Gumay, komisioner KPU, saat berkunjung dan meninjau secara langsung pelaksanaan pilkada serentak di Nias Selatan, pada hari Minggu tanggal 13 Desember 2015. “Saya sangat terkesan dengan progres pilkada di Nias Selatan yang berlangsung secara baik dan kondusif. Termasuk dalam penginputan data yang akan selesai hari ini,” ujarnya.

Ia berharap, hasil pilkada ini bisa diterima oleh publik. “Jika ada yang perlu dikoreksi, akan dilakukan koreksi di tingkat yang lebih tinggi, yakni di pleno kabupaten,” ujarnya.
Seperti diketahui, saat Hadar memberikan keterangan ini, kotak suara dari tujuh kecamatan di Kepulauan Batu baru tiba Minggu sore.

Menurut Hadar, keberhasilan pelaksanaan Pilkada Nias Selatan ini menjadi keberhasilan KPU pusat. Hal itu karena KPU beserta pemerintah pusat memberikan perhatian khusus pada Pilkada Nias Selatan, salah satunya dengan memperketat pengamanan. Polri mengirimkan bantuan personel gabungan sebanyak 850 personil, ditambah lagi pengamanan dari Tentara Nasional Indonesia (AD dan AL).


“Saya sangat gembira dengan kondisi di Nias Selatan. Ini semua karena berkat bantuan pihak Polri, TNI, Panwaslih, dan pemerintah, serta pelaksana Pilkada. Stigma negatif Nias Selatan kini sudah berubah menjadi positif. Saya sangat mengapresiasi kerja sama semua pihak termasuk warga Nias Selatan,” kata Hadar.

Dihari sebelumnya Kapolres Nias Selatan AKBP Robert Da Costa, SIK, MH, telah menggelar Rapat Koordinasi Pengamanan Pilkada, di Aula Bhayangkari Polres Nias Selatan. Dalam kesempatan itu, Kapolres menjamin keamanan pelaksanaan Pilkada di Nias Selatan, namun pihaknya mengharapkan dukungan semua pihak, terutama para pasangan calon serta pendukung masing-masing, panwaslih, pers dan seluruh tokoh masyarakat.

“Kami sudah melakukan tahapan-tahapan pengamanan untuk mengantisipasi sejumlah kemungkinan yang tidak kondusif, antara lain melakukan kunjungan ke beberapa desa dan berdialog dengan masyarakat, melaksanakan kegiatan simulasi penanganan proses jalannya pemungutan suara, serta menambah personil pengamanan dari BKO Brimob Sumut sebanyak 830 personil, ditambah 1 Kompi BKO Brimob dari Polda Aceh yang nantinya bersama 180 personil Polres Nisel akan mengamankan 740 TPS,” terang Kapolres.

Kapolres bertekad akan berusaha semaksimal mungkin supaya Pilkada Nias Selatan pada 9 Desember 2015 dapat menjadi pemilu yang bersih dan bebas dari konflik serta sengketa, tidak seperti yang pernah terjadi pada pemilu-pemilu sebelumnya. “Apalagi  Kapolri menyebut bahwa daerah rawan pilkada adalah Nias Selatan,” kata Kapolres alumni Akpol 1996 itu.



(Tekkom)

Tuesday, 1 December 2015

BRIMOB ADVENTURE BIKE 2015 di Jajaran Sat Brimob Polda Sumut

Dalam rangka memperingati hari ulang tahun Brimob ke – 70 tahun 2015 yang dilaksanakan bulan lau, Satuan Brimob Detasemen – C Tapanuli Selatan Sumatera Utara telah mengadakan acara Adventure Bike tepatnya pada tanggal 29 November 2015, Kepala Detasemen C Kompol Arke Furman Ambat Sik sebagai pembina dalam acara tersebut yang berlangsung sukses.


Atas petunjuk dan arahan Kasat Brimob Kombes. Pol. Nirboyo Sik sebagai Pembina Komunitas Sepeda gunung Teratai Cycling Club (TCC) Sat Brimob Polda Sumut, serta penanggung jawab acara Brimob Adventure Bike Tahun 2015, bahwasanya pasukan Brimob adalah bagian daripada masyarakat yang mempunyai semangat olah raga dan memasyarakatkan olah raga, khususnya Olah raga Sepeda. Brimob Adventure Bike ini juga untuk mendekatkan personil Brimob Detasemen – C kepada masyarakat, artinya selama ini kerjasamanya selama ini sudah sangat baik, namun dengan kegiatan ini bisa lebih baik lagi dan akan dilakukan secara berkesinambungan.

Ratusan komunitas pecinta sepeda gunung, baik dari dalam dan luar negeri, ikut ambil bagian pada kegiatan Brimob Adventure Bike tersebut, kegiatan jelajah alam Tapanuli Selatan (Tapsel) tersebut dimulai / Start dari bukit Simago – mago Kec.Sipirok hingga Finish di Mako Brimob Detasemen – C Sat Brimob Polda Sumut, 350 peserta Brimob Adventure Bike menempuh rute dengan jarak  ± 25 kilo meter dengan kondisi medan yang curam dan menantang, meski di awal acara cuaca hujan namun ratusan para peserta Brimob Adventure Bike tetap antusias mengikuti acara hingga selesai.

Selanjutnya kegiatan Adventure Bike ini juga bertujuan untuk mempromosikan wisata alam Tapanuli Selatan, sehingga warga semakin mengenal potensi pariwisata di wilayahnya, dan nantinya masyarakat diluar wilayah yang datang dan berkunjung baik warga lokal maupun Internasional (Turis asing) ke Tapanuli Selatan semakin bertambah. Brimob Adventure Bike sendiri dihadiri peserta dari warga Negara Malasyia, Kota Medan, Pekan Baru, Sumbar, Jambi unsur muspida dan instansi perbankan wilayah Tapsel.

Akhir acara dilaksanakan di lapangan Mako Brimob Detasemen – C dengan menyuguhkan kegiatan hiburan dan lucky draw guna menghilangkan rasa lelah para Bikers yang telah melewati rute Brimob Adventure Bike Tahun 2015 yang telah disediakan pihak panitia dan bekerjasama dengan ibu - ibu Bhayangkari yang langsung dipimpin oleh Ny. Mitha Arke F. Ambat sebagai Ketua Ranting Detasemen – C Sat Brimob Polda Sumut.

Salam Goes....   



(Daniel @TekkomDenC)

Sunday, 15 November 2015

Perayaan HUT Brimob Polri ke-70 di jajaran Sat Brimob Polda Sumut



HUT Korps Brimob Polri ke-70 yang dirayakan wilayah Sumatera Utara dipusatkan di Mako Sat Brimob Polda Sumut, Jl. KH. Wahid Hasyim, Medan. Pada Tanggal 14 Nopember 2015.
Perayaan HUT Brimob ke-70 tahun ini ditampilkan peragaan beberapa aliran Beladiri dan simulasi serangkaian aksi pembebasan sandera yang diwarnai teror bom dan  sempat mengguncang Mako Sat Brimob Polda Sumut yang berada di Jl. KH. Wahid Hasyim Medan.
Peragaan dan simulasi yang disajikan ini dalam rangka persiapan Polri dalam menjaga keamanan dalam rangka menjelang Pilkada serentak di wilayah hukum  Polda Sumatera Utara.

Kapolri Jenderal Badrodin Haiti dalam amanatnya yang dibacakan Kapolda Sumut Irjen Pol Ngadino mengatakan, salah satu kerawanan keamanan di Indonesia yang harus diantisipasi adalah teror yang berkaitan dengan pelaksanaan Pilkada Serentak 2015.
Menurutnya, moment tersebut rawan dimanfaatkan oleh orang-orang yang tidak bertanggung jawab untuk mengguncang stabilitas keamanan di Indonesia. “Oleh karena itu, Polri sebagai garda terdepan dalam menjaga keamanan harus tetap siaga,” katanya.
Selain peragaan Beladiri dan simulasi penanggulangan teror, perayaan tersebut digelar dengan berbagai atraksi mulai dari ketangkasan terjun payung yang diikuti langsung oleh Kasat Brimob Polda Sumut Kombes Pol Nirboyo, S.ik, hingga atraksi beladiri oleh para personil Brimob. 
Berbagai atraksi ini mengundang perhatian dari masyarakat yang antusias menyaksikan jalannya perayaan HUT tersebut.
Atraksi Terjun Payung
Terjun payung  merupakan salah satu pertunjukan yang paling ditunggu - tunggu oleh tamu undangan serta masyarakat sekitar yang menyaksikan langsung perayaan HUT Brimob ke-70 Tahun 2015 di jajaran Sat Brimob Polda Sumut ini.
Kasat Brimob Polda Sumut Kombes Pol Nirboyo, S.IK, saat melakukan pendaratan di lapangan Upacara HUT ke-70
Usai kegiatan perayaan HUT, Kapolda Sumut Irjen Pol Ngadino menyampaikan dalam wawancaranya, “Guna menekan angka kriminalitas dan aksi begal di Kota Medan jelang pelaksanaan Pilkada serentak, jajaran Polda Sumut akan mengerahkan personel khususnya Brimob, Karena dirasa perlu untuk menjaga kondusifitas Kota Medan”, Jelasnya.
"Saya sudah perintahkan Kasat Brimob untuk mengerahkan pasukannya membantu Polisi umum dan kewilayahan untuk melaksanakan patroli rutin”, Tegasnya. Selain Brimob, Kapolda Sumut juga nantinya akan mengerahkan semua personil Sabhara, baik yang ada di Polda Sumut maupun yang berada di Polresta Medan. 
Kapolda Sumut Irjen Pol Ngadino, S.H, M.M
"Memang, selama ini personel Sabhara hanya beroperasi pada kegiatan tertentu saja. Kedepan semua personel itu akan dikeluarkan untuk melakukan pengamanan di lapangan," tambahnya. 
Atraksi Lawan Teror
Disinggung mengenai antisipasi dan kesiapan Polda Sumut dalam mengantisipasi meluasnya aksi terror yang terjadi di Prancis, Jenderal bintang dua itu mengaku pihaknya belum melakukan langkah-langkah khusus tetapi secara umum sudah dilaksanakan dengan bantuan dari pihak TNI. 
"Secara khusus memang tidak ada kita melakukan antisipasi soal itu, tetapi secara umum sudah dan untuk itu kita dibantu penuh oleh TNI," ungkapnya. 
Perayaan HUT kali ini dimeriahkan oleh peragaan dan Atraksi Bela Diri dari berbagai aliran, mulai dari Kungfu, Silat Merpati Putih dan Tarung Derajat. Sementara atraksi kemampuan disajikan oleh Tim Anti Teror Detasemen Gegana Sat Brimob Polda Sumut, yaitu tentang simulasi Pembebasan sandera dan Penjinakan Bom, awalnya Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) disandera orang tak dikenal di kantornya, mendapat laporan itu, petugas dari Satuan Brigade Mobile (Brimob) Sumatera Utara bergerak untuk membebaskan korban dan sejumlah staf KPU yang disandera orang tak dikenal.
Tim Bravo dan Tim Alfa yang ditugaskan untuk membebaskan sandera datang satu persatu dengan cara turun dari atas helikopter (Rappeling Hely). Setelah tiba di depan kantor KPU, Tim Anti Teror Brimob bersenjata lengkap langsung bergerak ke kantor Ketua KPU. sejumlah petugas terlihat bergerak cepat membobol pintu dan menembaki sejumlah Pelaku penyanderaan yang menyaru sebagai OTK, serta menyelamatkan sandera dari dalam gedung.

Ratusan warga yang menyaksikan simulasi ini tampak begitu terkejut-kejut. Apalagi, ada sejumlah adegan ledakan bom yang suaranya begitu keras.

Tak butuh waktu lama, hanya membutuhkan waktu 20 menit, petugas Brimob berhasil melumpuhkan sejumlah OTK. Kali ini, bom waktu yang dipasang OTK kembali meledak.
Ratusan masyarakat yang menyaksikan jalannya adegan pembebasan sandera ini terkejut-kejut. Bahkan, beberapa warga terlihat menutup telinganya.

Sementara, peragaan lainnya menampilkan atraksi Enam penerjun (Termasuk Kasat Brimob Polda Sumut, Kombes Pol Nirboyo, S.ik) yang beraksi dan meliuk-liuk di udara, membuat para warga menengadahkan kameranya ke atas awan. Saat mendarat, Enam penerjun payung ini berturut – turut menyentuh rumput di Lapangan Makosat Brimob dengan mulus. Di antara Enam penerjun itu, ada penerjun wanita bernama Brigadir Martha Agustina Nainggolan (29).

Ia turun paling akhir dan menjadi sorotan para undangan dan warga sekitar yang menonton karena kelihaiannya mengendalikan parasutnya, serta membawa Bendera Pusaka Merah Putih.
Srikandi Penerjun Brimob Brigadir Martha saat pendaratan membawa Bendera Merah Putih
Wanita yang berdarah Batak ini menceritakan, bahwa Terjun Payung telah  membawanya ke Negeri Paman Sam. "Hal yang tidak bisa saya lupakan ketika pendidikan di Amerika dan mendarat di Florida, Amerika," kata penerjun yang memiliki jam terbang 2.265 jam ini.
Kepala Satuan Brigade Mobil (Kasat Brimob) Polda Sumatera Utara, Kombes Pol  Nirboyo, S.Ik yang merupakan satu – satunya Penerjun Polri berpangkat Kombes ini,  setelah melakukan pendaratan, langsung disambut oleh Kapolda Sumut Irjen Pol Ngadino beserta Para Pejabat dari Satuan TNI dan Pempropsu serta para tamu undangan lainnya.

Acara selanjutnya diisi dengan pemotongan Tumpeng yang diserahkan Kapolda Sumut kepada Personil Brimob Tertua dan termuda, kemudian beliau memberikan Piagam penghargaan kepada para pemenang Lomba HUT Brimob serta penyerahan Piagam penghargaan kepada personil berprestasi dan kepada tokoh masyarakat Mitra Sat Brimob Polda Sumut, sebelum acara ditutup dengan hiburan musik, dan makan bersama.

Tidak ketinggalan pula, saat gelar hiburan dimulai, Kapolda Sumut yang didampingi Kasat Brimob Polda Sumut menyumbangkan lagu – lagu kesayanggnya yang diiringi dengan “Joged Komando” oleh seluruh Pejabat Utama dan seluruh personil jajaran Polda Sumut.



(Tekkom)

Upacara "BUKADIK AK-49" Siswa Diktukba Polri Gel-II T.A. 2023

Hinai, Selasa (25/7/23).  Diktukba Polri merupakan tahap pendidikan dan latihan bagi calon Bintara Kepolisian yang telah melalui serangkaian...