Sunday, 21 July 2013

Jabatan KADEN B Sat Brimob Polda Sumut Diserahterimakan



Sat Brimob Polda Sumut kembali melaksanakan acara Serah Terima Jabatan Kaden B Sat Brimob Polda Sumut hari Sabtu kemarin tanggal 20 juli 2013 yang bertepatan dengan bulan Ramadhan 1434 Hijriah, di Lapangan Apel Mako Detasemen B Jl. A. Yani Tebing Tinggi.

Sertijab ini dipimpin langsung oleh Kasat Brimob Polda Sumut Kombes Pol. Ahmad Subarkah, SIK, M.H, yang menyerahkan Tunggul Detasemen B Sat Brimob Polda Sumut "PATUAN NAGARI ANGGI" serta Tongkat Komando dari Kompol Suryo Sudarmadi, SIK, M.H, kepada kompol Budiman Bostang Panjaitan, S.H, SIK, M.H.

Kasat Brimob Polda Sumut menyampaikan selamat kepada pejabat yang baru ditempatkan tersebut, dan beliau berharap “semoga dalam melaksanakan tugasnya dapat membawa warna dan suasana kerja baru yang lebih baik”.


Dalam acara Sertijab ini, disampaikan Kasat Brimob Polda Sumut bahwa ini merupakan motivasi dan upaya meningkatkan disiplin anggota sehingga akan dapat memberikan dampak peningkatan pada etos kerja bagi setiap anggota yang didasari pada motto pengabdian Brimob, yaitu “JIWA RAGAKU DEMI KEMANUSIAAN”. 

Disisi lain secara teknis organisasi melalui  penyerahan jabatan ini diharapkan akan mempermudah dalam pembinaan personil dan lebih meningkatkan operasional dalam melaksanakan tugas – tugas sebagai pelindung, pengayom, pelayan dan meningkatkan kemitraan dengan masyarakat serta aparat penegak hukum lainnya guna menghadapi kejahatan berintensitas tinggi dan berdimensi kontijensi.


Dalam kegiatan tersebut dilanjutkan dengan acara syukuran dan buka puasa bersama di pelataran Kompi 3 Den B, sementara kegiatan serah terima Ketua Bhayangkari Ranting Den B dilaksanakan di pendopo Mako Den B yang dipimpin oleh ketua Cabang Bhayangkari Sat Brimob Polda Sumut.

Acara dimulai dengan penyampaian kata sambutan dari pejabat Kaden yang lama dan yang baru, serta kata sambutan dan ucapan selamat datang dari kasat Brimob Polda Sumut, dilanjutkan dengan kata sambutan dari Walikota Tebing Tinggi Ir. H. Umar Zunaidi Hasibuan yang mewakili masyarakat kota Tebing Tinggi, dan dilanjutkan dengan ceramah / tausiyah dari Ustadz pada saat sebelum melaksanakan berbuka puasa.

Acara yang dihadiri oleh Walikota Tebing Tinggi serta para pejabat pemerintahan daerah ini dihadiri juga oleh Walikota Tanjung Balai DR. H. Thamrin Munthe M.Hum serta para tokoh masyarakat dan tokoh Agama kota Tebing tinggi juga para rekanan / mitra Bankom Detasemen B Sat Brimob Polda Sumut. 
 
Bahwa acara yang dilaksanakan dalam bulan puasa Ramadhan tersebut, selain berbuka puasa bersama juga merupakan kegiatan dalam rangka mempererat tali persaudaraan diantara personil, pimpinan, dan Satuan dengan masyarakat sehingga Satuan Brimob Polda Sumut khususnya jajaran Detasemen B tebing Tinggi akan semakin mendapat kepercayaan dari masyarakat Kota Tebing Tinggi dan umumnya masyarakat Sumatera Utara”. (tekkom).


SELAMAT DAN SUKSES KOMANDAN!


Friday, 5 July 2013

Sosialisasi KRPL Sat Brimob Polda Sumut dengan BPTP Sumut Tahun 2013



Sebagai Balai yang mempunyai tugas pokok melaksanakan pengkajian dan perakitan teknologi pertanian, serta mempunyai peran dan fungsi menginventarisasi dan identifikasi kebutuhan teknologi pertanian tepat guna spesifik lokasi serta melaksanakan pengembangan teknologi dan diseminasi hasil pengkajian, maka pada hari kamis Kemarin (4-7-2013), BPTP Sumut memberikan penyuluhan kepada Ibu – ibu Bhayangkari di jajaran Sat Brimob Polda Sumut.

Kegiatan yang dilaksanakan ini berkaitan dengan kerjasama, informasi, dokumentasi, serta penyebarluasan dan pendayagunaan hasil pengembangan teknologi pertanian tepat guna serta Memberikan pelayanan dan penerangan tentang teknik pemanfaatan pekarangan rumah sebagai kawasan rumah pangan lestari.

Maka pada acara yang bertempat di Aula Mako Subden (Kompi) 2A Sat Brimob Polda Sumut Tanjung Morawa ini, BPTP Sumatera Utara melaksanakan penyuluhan kepada Ibu – ibu Bhayangkari Cabang Sat Brimob Polda Sumut dalam rangka sosialisasi KRPL (Kawasan Rumah Pangan Lestari) yang disampaikan oleh Staf BPTP Sumut Ir. Siti Suryani M.Ed dan Nurmalia S.Tp.
kerjasama dan Sosialisasi yang dilaksanakan oleh BPTP Sumatera Utara dengan Sat Brimob Polda Sumut ini terkait dengan pelatihan, penyuluhan, dan penerapan dalam mendukung pertanian yang ramah lingkungan yaitu dengan konsep Model Rumah Pangan yang memanfaatkan pekarangan rumah sebagai lahan untuk kebutuhan pangan dan gizi keluarga.
Acara sosialisasi ini dibuka oleh Ibu Kasi Intel Sat Brimob Polda Sumut Kompol M.T. Pasaribu sebagai Ketua Seksi Kebudayaan dan dihadiri oleh Ibu Kaden Gegana Sat Brimob, serta Staf Bhayangkari Cabang Sat Brimob Polda Sumut juga  Ibu – ibu Bhayangkari dari Kompi 2A yang dipimpin langsung oleh Ibu AKP Endra Budianto sebagai Danki 2 Batalyon A Sat Brimob Polda Sumut.
Menyangkut kegiatan Sosialisasi ini, Kepala BPTP Sumatera Utara Dr. Ali Jamil, MP juga menyambut baik dan melalui Ibu Ir. Siti Suryani M.Ed sebagai menceramah pada acara sosialisasi tersebut, menyampaikan bahwa dengan adanya kegiatan ini, diharapkan menjadi kegiatan kemasyarakatan dalam hal pengetahuan teknologi pertanian dan perkebunan bagi kebutuhan pangan dan gizi keluarga masyarakat Sumatera utara.
Setelah kegiatan sosialisasi, dilakukan peninjauan lahan yang akan dijadikan sebagai tempat pembibitan dan penanaman di sekitar lingkungan Mako kompi 2 Den A tersebut, yang didampingi langsung oleh Danki 2 Den A AKP Endra Budianto beserta Wadanki 2A Iptu Ruby Nanda yang diikuti oleh seluruh peserta sosialisasi.
(tekkom)


Monday, 1 July 2013

Kapolda Sumut

Irjen Pol Drs. Syarief Gunawan, SH[1] (lahir di MakassarSulawesi Selatan8 Maret 1957; umur 57 tahun) adalah seorang perwira tinggi Polri yang sejak 12 Juni 2013 mengemban amanat sebagai Kapolda Sumut pengganti Irjen Pol Wisjnu Amat Sastro.
Syarief, lulusan Akpol 1982 ini berpengalaman dalam bidang brimob. Jabatan terakhir jenderal bintang dua ini adalah Widyaiswara Utama Sespim Polri Lemdikpol.

Riwayat Pendidikan[sunting | sunting sumber]

  1. Akpol (1982)
  2. PTIK (1987)
  3. Sespim (1997)
  4. Sespati XIII (2007)

Riwayat Jabatan[sunting | sunting sumber]

  1. Danton II PD Ki BS Sattama Brimob Komapta Polri (10-3-1983)
  2. Danton II PD Ki 519 Sattama Brimob Komapta Polri (10-6-1984)
  3. Wadanki 519 PD Sattama Brimob Komapta Polri (10-12-1984)
  4. Danki 579 Pus Brimob Dit Samapta Polri (02-04-1985)
  5. Paur PD Bagpers Setdit Samapta Polri (06-02-1987)
  6. Dansubden II Den Gegana Pusbrimob Ditsamapta Polri 13-10-1988
  7. Wadan Den Gegana Pusbrimob Ditsamapta Polri (03-06-1989)
  8. Dansat Brimob Polda Sumbar (18-08-1995)
  9. Parik III Itda Susops Itsus Itjen Polri (02-01-2001)
  10. Asops Korbrimob Polri (10-07-2001)
  11. Kabag Ops Korbrimob Polri (01-01-2003)
  12. Kasat I/Pelopor Korbrimob Polri (02-02-2003)
  13. Dir Samapta Polda NTB (09-06-2006)
  14. Kakorstarsis Dit Bintarlat Akpol (05-06-2008)
  15. Wakakor Brimob Polri (13-02-2009)
  16. Kapolda Maluku (02-09-2010)
  17. Widyaiswara Utama Lemdikpol (02-07-2012)
  18. Kapolda Sumut (07-06-2013)

Tanda Jasa[sunting | sunting sumber]

  1. Satya Lencana Kesetiaan 8 Tahun
  2. Satya Lencana Kesetiaan 16 Tahun
  3. Satya Lencana Kesetiaan 24 Tahun
  4. Satya Lencana Dwidaya Sistha
  5. The United Nation Medal (PBB)
  6. Satya Lencana Ksatria Tamtama
  7. Satya Lencana Karya Bhakti
  8. Satya Lencana Santi Dharma
  9. Satya Lencana Jana Utama
  10. Satya Lencana Dharma Nusa
  11. Bintang Bhayangkara Nararya

Saturday, 15 June 2013

Jabatan KAPOLDA SUMUT diserahterimakan



Pada hari Jumat tanggal 14 Juni 2013 di Mapolda Sumut, Irjen Pol Syarief Gunawan disambut dengan upacara adat Batak sebelum serah terima jabatan sebagai Kapolda Sumatera Utara dari pendahulunya Irjen Pol Wisjnu Amat Sastro. Ketika tiba di Mapolda Sumut di Medan, Irjen Pol Syarief Gunawan disambut dengan barisan perwira pertama di jajaran Polda Sumut.

Setelah itu, Kapolda Sumatera Utara yang baru tersebut menjalani proses penyambutan dengan upacara adat Batak disaksikan Wakapolda Brigjen Pol Basaruddin, seluruh pejabat utama dan kapolres di jajaran Polda Sumatera Utara. Proses upacara adat itu diawali dengan pemberian sambutan dengan bahasa Batak yang dipimpin salah satu tokoh adat etnis tersebut.
 
Kemudian Irjen Pol Syarief Gunawan dikenakan kain ulos, ikat kepala, tongkat "pangaluan", dan diberi beras yang disebut "boras sipir ni tondi". Dalam narasi yang dibacakan, kain ulos tersebut merupkan bentuk pengharapan kepada Irjen Pol Syarief Gunawan agar selalu dalam lindungan Tuhan dalam menjalankan tugas. Ikat kepala merupakan lambang keksatriaan dan simbol pemimpin sejati yang diharapkan dapat menunjukkan kebijaksanaan dan keteladanan. Tongkat "pangaluan" merupakan lambang keperkasaan dan semangat pantang mundur. Dengan simbol tersebut, diharapkan Kapolda Sumatera Utara Irjen Pol Syarief Gunawan sukses menjalankan tugasnya dalam menjaga kamtibmas di daerah itu. Sedangkan pemberian dan penaburan "boras sipir ni tondi" merupakan lambang kesetiaan, kesejahteraan, dan semangat pantang mundur dalam menegakkan kebenaran.
 
Setelah upacara adat tersebut, Irjen Pol Syarief Gunawan diiring menuju lapangan KS Tubun Mapolda Sumut untuk menjalani proses serah terima jabatan Sebelumnya, Kapolri Jenderal Pol Timur Pradapo melantik Irjen Pol Syarief Gunawan sebagai Kapolda Sumatera Utara menggantikan Irjen Pol Wisjnu Amat Sastro. Alumni Akademi Kepolisian tahun 1982 itu pernah menjabat Dansat Brimob Polda Sumbar (1995), Asops korbrimob Polri (2001), Dir Samapta Polada NTB (2006), Kapolda Maluku (2010), Widyaiswara Utama Sespim Polri (2012). 

Mantan Kapolda Sumatera Utara Irjen Pol Wisjnu Amat Sastro mengatakan, jabatan yang diembannya selama ini penuh dengan tantangan karena banyaknya potensi konflik di provinsi itu.
“Kalau bahasa Medannya, ‘ngeri-ngeri sedap’,” katanya dalam acara pisah sambut dengan unsur forum komunikasi pimpinan daerah dan tokoh masyarakat Sumut di Medan.
Menurut Wisjnu, sebagai provinsi yang memiliki etnis yang sangat beragam, pihaknya harus menghadapi berbagai karakter warga dan kelompok masyarakat.
Demikian juga dengan potensi konflik yang ada, mulai dari sengketa tanah, pilkada, pertambangan, premanisme, korupsi, hingga aksi terorisme,
Lain lagi dengan kemungkinan adanya kelompok masyarakat yang telah mengenalnya sejak lama sehingga dapat menimbulkan tidak terlalu mempedulikan kepemimpinannya di Polda Sumut.

Berbagai potensi konflik tersebut bisa saja berkembang menjadi permalasahan serius yang dapat mengganggu kamtibmas yang menjadi tanggung jawab Polda.
Namun, karena pernah menetap di Kota Medan dan mendapatkan dukungan dari berbagai elemen masyarakat, berbagai potensi konflik tersebut dapat diredam.
“Kalau pun ada (konflik), masih bisa ditolerir. Jadi, ngeri-ngeri sedap. Karena besar di Medan, sedapnya ada,” katanya.

Kapolda Sumut yang baru Irjen Pol Syarief Gunawan mengatakan, pihaknya sangat mengharapkan kerja sama dari berbagai elemen masyarakat untuk menyukseskan tugas kepolisian di daerah itu.
Kerja sama dan dukungan tersebut sangat dibutuhkan karena pihaknya akan menghadapi berbagai tantangan tugas di Sumut, terutama di Medan yang merupakan salah satu kota besar di Indonesia.
Sementara mantan Kapolda Sumut Irjen Wisjnu mengatakan “Mohon dibantu agar bisa merasakan ‘sedapnya’ Medan,” ujarnya. 




(Tekkom)

Upacara "BUKADIK AK-49" Siswa Diktukba Polri Gel-II T.A. 2023

Hinai, Selasa (25/7/23).  Diktukba Polri merupakan tahap pendidikan dan latihan bagi calon Bintara Kepolisian yang telah melalui serangkaian...